Selebintang.com - JYP Entertainment meminta penyelidikan ulang untuk mengungkap kasus terduga korban bullying member ITZY, Lia. Kemarin ...
"Pertama
kali kami mengajukan pengaduan bukan terhadap korban kekerasan di sekolah,
tetapi terhadap postingan dan komentar yang dinilai jahat. Dalam proses
penyelidikan polisi, kami menemukan bahwa 4 dari 5 postingan ditulis oleh orang
yang sama dengan nama panggilan yang berbeda, dan 1 postingan lainnya ditulis
oleh orang lain,” ungkap JYP.
Melansir Instagram
@panncafe, belum lama ini di internet beredar sebuah artikel dari seorang Wanita
yang mengaku bahwa dirinya mengalami kekerasan saat di sekolah. Kemudian, ia dituntut
atas pencemaran nama baik dan dibebaskan pada tanggal 13 Juni 2021.
“Polisi
mengungkapkan melalui wawancara dengan media bahwa keputusan untuk tidak
menyetujui (tuntutan) adalah tidak ada bukti bahwa konten orang yang memposting
artikel itu salah, bukan konten postingan itu benar (perihal bullying),” tulisJYP.
Keputusan
itu tidak dimaksudkan untuk mengakui bahwa Lia melakukan kekerasan di sekolah. Artis
dan perusahaan berencana untuk mengajukan keberatan ke polisi dan meminta
penyelidikan ulang atas pencemaran nama baik dengan informasi palsu yang tepat
waktu. Karena kami percaya bahwa tidak boleh ada korban yang diperlakukan tidak
adil, tetapi pada saat yang sama, tidak boleh ada korban pengungkapan yang
tidak benar atau menyimpang,” lanjutnya.
Berikut detail penjelasan JYP Entertainment:
 |
| Sumber: Instagram/@panncafe |
 |
| Sumber: Instagram/@panncafe |
 |
| Sumber: Instagram/@panncafe |
